5 Strategi Efektif Membuat Iklan Komersial yang Menjual

Pernah nggak sih kamu merasa produknya udah bagus, tapi penjualannya gitu-gitu aja? Nah, besar kemungkinan masalahnya bukan di produk—tapi di caramu mengiklankan.

Peran Iklan dalam Menarik Perhatian Audiens

Iklan adalah senjata pertama yang dilihat calon pembeli. Kalau diibaratkan, iklan itu kayak sampul buku. Kalau nggak menarik, orang nggak akan buka halaman dalamnya, apalagi beli.

Fungsi Iklan dalam Mendorong Penjualan

Tujuan akhirnya? Jelas: menjual. Tapi bukan cuma asal tampil. Iklan yang efektif harus bisa menyentuh emosi, logika, dan kebutuhan si calon pembeli. Kombinasi ini yang akan mendorong orang buat ambil keputusan.

Kesalahan Umum dalam Membuat Iklan Komersial

Sebelum bicara soal strategi, kita bahas dulu apa yang sering salah.

Fokus pada Fitur Bukan Manfaat

Sering banget bisnis cuma ngomong: “Produk kami pakai bahan A+, punya fitur ini dan itu.” Tapi lupa bilang: “Apa untungnya buat si pembeli?”

Tidak Punya Target Audiens yang Jelas

Menjual ke semua orang sama aja kayak menembak tanpa bidikan. Hasilnya? Meleset semua. Iklanmu harus ngomong ke orang yang tepat.

Desain dan Copy yang Kurang Menarik

Desain asal-asalan, copy-nya kaku, headline nggak ada greget. Kombinasi ini bikin iklan kamu di-skip tanpa ampun.

Strategi 1 - Pahami Target Audiens Secara Mendalam

Kunci pertama: kenali siapa yang kamu ajak bicara.

Buat Buyer Persona

Bayangkan kamu ngobrol sama orang. Nah, orang itu kamu gambarkan jadi persona: umur, pekerjaan, masalah, mimpi, dan gaya hidupnya.

Pahami Masalah dan Harapan Mereka

Tugas iklan adalah menjawab pertanyaan mereka, bahkan sebelum mereka sempat bertanya. Semakin kamu ngerti mereka, semakin mudah kamu bikin iklan yang klik di hati.

Strategi 2 - Gunakan Headline yang Mencuri Perhatian

Headline itu gerbang utama. Kalau nggak bikin penasaran, ya lewat aja.

Contoh Headline yang Powerful

• “Capek Jualan Tapi Gak Laku? Coba Ini!”
• “Rahasia Iklan yang Bikin Produkmu Laris!”

Teknik Copywriting AIDA untuk Headline

Gunakan rumus:

• Attention: Tangkap perhatian.
• Interest: Bangun ketertarikan.
• Desire: Ciptakan keinginan.
• Action: Arahkan ke aksi.

Strategi 3 - Tawarkan Manfaat, Bukan Sekadar Produk

Ingat: Orang nggak beli produk, tapi solusi.

Jadikan Produk sebagai Solusi

Misalnya kamu jual blender. Jangan cuma bilang “daya 400W,” tapi “bikin jus segar dalam 30 detik.”

Cerita Sukses dan Testimoni

Orang percaya orang lain. Masukkan testimoni nyata atau cerita pelanggan yang sukses setelah pakai produkmu.

Strategi 4 - Visual yang Memikat dan Sesuai Brand

Manusia makhluk visual. Tampilan iklan kamu itu bisa jadi deal breaker.

Pemilihan Warna, Font, dan Tata Letak

Sesuaikan dengan branding kamu. Kalau kamu brand premium, pakai font elegan dan warna netral. Kalau kamu brand anak muda, warna-warna cerah dan playful lebih cocok.

Gunakan Gambar/Video Berkualitas Tinggi

Jangan pelit soal visual. Foto blur atau video goyang bikin kesan murahan. Investasi di visual = investasi di persepsi brand.

Strategi 5 - Ajakan Bertindak (CTA) yang Jelas dan Kuat

Iklan tanpa CTA itu kayak presentasi tanpa penutup. Nggak jelas mau ke mana.

Contoh CTA yang Efektif

• “Klik Sekarang & Dapatkan Diskon!”
• “Daftar Gratis Hari Ini!”
• “Cek Ketersediaan Produk!”

Posisi CTA dalam Iklan

Letakkan CTA di tempat strategis:

• Di tengah jika formatnya vertikal.
• Di akhir jika bentuknya video.
• Gunakan warna kontras biar mencolok.

Tips Bonus: Uji A/B dan Optimasi Iklan

Iklan terbaik lahir dari eksperimen.

Kenapa A/B Testing itu Penting

Karena kamu nggak akan tahu mana yang efektif kalau nggak dibandingkan langsung. Coba dua versi iklan: beda headline, beda visual, beda CTA.

Parameter yang Bisa Diukur

• CTR (Click-Through Rate)
• CPR (Cost Per Result)
• ROAS (Return on Ad Spend)

Baca Juga : Fitur Utama yang Wajib Ada pada Mesin Kasir Digital

Baca Juga : Keuntungan Menggunakan Program POS Kasir untuk UMKM

Kesimpulan: Mulai Terapkan Strategi Ini Sekarang!

Nggak usah tunggu sempurna dulu. Coba 1 strategi dulu, uji, optimasi, lalu lanjut ke strategi berikutnya. Dengan pendekatan ini, kamu akan terus improve dan akhirnya bikin iklan yang bukan cuma dilihat, tapi juga dibeli.

Dengan integrasi antara Kasir Pintar dan Blazwa, kini Anda bisa menjalankan broadcast promo langsung ke pelanggan Anda dengan lebih cepat dan mudah! Setiap data transaksi dan pelanggan yang tercatat di Kasir Pintar dapat langsung digunakan untuk mengirimkan promo, penawaran spesial, hingga informasi terbaru melalui Blazwa. Tanpa perlu repot ekspor data manual, Anda bisa meningkatkan engagement, mendorong repeat order, dan membuat bisnis Anda lebih berkembang hanya dalam beberapa klik! 

Salah satu metode yang mudah dan praktis dalam mencatat penjualan adalah dengan menggunakan Aplikasi kasir seperti Kasir Pintar

Kasir Pintar bisa mencatat setiap penjualan dari usahamu dan melakukan beberapa kegiatan seperti :

• Atur stok barang
• Mencatat berbagai macam metode transaksi penjualan
• Laporan usaha lengkap
• Manajemen Pelanggan (CRM)
• Manajemen Karyawan & Cabang Usaha dan masih banyak lagi

Pintar HR: Solusi HRIS Modern untuk Bisnis Masa Kini

Kini hadir! Pintar HR sudah bisa diunduh di Playstore dan siap menjadi solusi terbaik untuk manajemen karyawan yang lebih efisien dan terorganisir. Dengan sistem HRIS berbasis cloud, Anda bisa memantau kehadiran, mencatat rekap absensi, hingga mengelola penggajian secara otomatis dari mana saja.

Kenapa Harus Pintar HR?

✅ Harga Terjangkau – Mulai dari Rp 260 per staff per hari
✅ Diskon 50% untuk pengguna Kasir Pintar Pro
✅ Fitur lengkap: Absensi online, rekap kehadiran, hingga laporan gaji
✅ Memudahkan siklus penggajian, tanpa drama akhir bulan

Solusi Tepat untuk UMKM & Bisnis Bertumbuh

Dengan Pintar HR, Anda tak perlu lagi pusing urus data karyawan manual. Semuanya bisa dilakukan lewat satu aplikasi yang praktis dan efisien. Waktunya upgrade manajemen SDM Anda!

📲 Download sekarang: https://bit.ly/PintarHR
🌐 Info lengkap: pintarhr.com
📞 CS: 0895-4057-62478