Brand Story: Membangun Branding dengan Cerita!

Menuliskan cerita brand dengan sempurna memiliki kemampuan untuk menggambarkan esensi dan identitas brand Anda dalam sekelompok kata. Bagaimana caranya?

Merumuskan deskripsi atau 'narasi' brand yang unik adalah salah satu cara kreatif untuk menarik perhatian konsumen online, mendorong mereka untuk membeli produk Anda.

Pada dasarnya, pembuatan narasi ini adalah elemen inti dalam proses branding, karena kata-kata ini membentuk identitas dan karakter khas brand Anda.

Banyak konsumen tertarik pada brand yang memiliki 'cerita' dan karakter unik, hingga studi di Inggris menemukan bahwa 80% pembeli online mengharapkan unsur narasi pada brand yang mereka temui. Mengapa demikian?

Tentu saja, tak perlu menegaskan lagi betapa pesatnya perkembangan industri e-commerce, terutama di Indonesia.

Didorong oleh pertumbuhan penggunaan smartphone, semakin banyak konsumen yang menjalani aktivitas sehari-hari secara online, termasuk berbelanja.

Dalam persaingan pasar e-commerce yang semakin ketat, brand perlu berusaha untuk mencuat di antara kompetitor lainnya.

Menghadirkan narasi atau 'cerita' khas dapat menjadi pilihan untuk membuat toko online Anda berbeda dari yang lain.

Jenis gaya penulisan apa yang dapat Anda telusuri guna menciptakan narasi yang luar biasa?

Strategi Cerita untuk Branding

Pendekatan bercerita dalam konteks branding dikenal sebagai "cerita brand" atau "brand story". 

Cerita brand jauh lebih luas dalam cakupannya dan mampu membangkitkan emosi pada pembaca.

Echo Stories mengutip bahwa cerita brand mencakup narasi tentang fakta dan emosi yang dibangun oleh suatu merek.

Cerita brand perlu membangun ikatan emosional dengan pembaca. 

Oleh karena itu, cerita brand menggabungkan berbagai cerita yang mencerminkan makna merek, arti logo, produk dan layanan, perjalanan panjang bisnis, hingga misi dan keterlibatan sosial merek.

Sebagai contoh, Anda mungkin pernah melihat iklan air minum kemasan yang mengisahkan perjalanan pencarian sumber air mereka. 

Dalam iklan tersebut, mereka juga memaparkan misi sosial mereka dan aktivitas yang dilakukan untuk masyarakat.

Lalu, bagaimana cara melahirkan cerita yang efektif?

1. Konsistensi dengan Identitas Visual

Ketika merancang konsep cerita untuk merek, Anda bisa mempertahankan karakter dengan mengadopsi gaya penulisan yang sejajar dengan tampilan visual toko online Anda.

Sebagai contoh, Kelly’s The Wrapping Paper Company telah menggabungkan desain cerah, bersih, dan minimalis pada tampilan beranda mereka.

Pendekatan serupa diterapkan dalam narasi produk yang sederhana dan langsung pada tujuannya.

Cerita yang Menginspirasi

Jika bisnis Anda mendukung inisiatif sosial, hal tersebut patut diberi sorotan agar menginspirasi pembaca untuk membeli produk Anda.

Melalui narasi yang memotivasi, pembeli akan merasa positif saat membeli, karena mereka juga ikut berkontribusi pada tujuan yang berarti.

Teknik ini bisa diterapkan melalui video, gambar, atau teks ringkas, intinya adalah pesan yang diinginkan tersampaikan efektif.

2. Biarkan Pelanggan Bercerita

Jika tujuan Anda adalah membangun kredibilitas, cara lain adalah dengan melibatkan pelanggan untuk berbagi pengalaman.

Pastikan cerita yang dihadirkan bersifat obyektif, bisa didapat dari pelanggan yang telah berinteraksi langsung dengan toko online Anda. 

Manikan telah menerapkan ini pada halaman beranda mereka.

3. Memecahkan Masalah dan Menyediakan Solusi

Alasan eksistensi toko online Anda sudah menjadi cerita yang perlu dibagikan. 

Ceritakan mengapa merek Anda ada dan bagaimana Anda memenuhi kebutuhan pembeli.

Pembaca harus merasakan bahwa Anda memperhatikan kebutuhan mereka, dan merek Anda hadir untuk menyelesaikan masalah sehari-hari mereka.

Livaza, misalnya, memiliki misi memenuhi kebutuhan konsumen akan furnitur modern berkualitas tinggi dengan harga terjangkau.

4. Kreativitas dalam Keunikan

Sebagai penggagas bisnis online, tak ada salahnya membuat cerita seunik mungkin dengan memanfaatkan imajinasi. 

Kimilatta, misalnya, menciptakan latar dan karakter fiktif. Meskipun membutuhkan kreativitas lebih, ini adalah kesempatan untuk menegaskan bahwa merek Anda berbeda dari yang lain.

Cerita yang kuat dapat menunjukkan kepada pembaca bagaimana merek Anda relevan dalam kehidupan sehari-hari mereka.

Penting untuk dicatat bahwa kesuksesan teknik bercerita tidak hanya terletak pada panjang narasi, tetapi juga pada pemilihan kata, gaya penulisan, dan elemen visual yang digunakan untuk menggambarkan esensi merek yang ingin Anda sampaikan kepada pembaca.

Baca Juga: Yuk Cari Tahu, Perbedaan Branding dan Marketing yang Wajib Kamu Pahami!

Pentingnya Membentuk Brand Story

Seperti disarikan dari The Story of Telling, brand story tak hanya mengulik perjalanan merek semata. 

Brand story adalah metode untuk membuat orang mempercayai cerita yang merek sampaikan.

Karenanya, narasi merek harus berpijak pada fakta dan merefleksikan hakikat inti merek itu sendiri.

Brand Story Mampu Membangun Keyakinan Pelanggan seperti yang telah diketahui, cerita merek mencakup perjalanan panjang suatu usaha.

Dalam pengisahannya, cerita merek mampu menggambarkan bagaimana usaha tersebut menjaga dan meningkatkan mutu produknya.

Brand Story Mampu Menyusun Citra Perusahaan sesuai yang telah dipahami, tiap merek pasti memiliki cerita perkembangannya sendiri. 

Berbagai cerita ini dapat menginspirasi banyak individu.

Kisah mengenai proses pembentukan merek, rintangan yang dihadapi, dan kemampuan untuk bangkit mampu menarik minat.

Demikianlah paparan perihal teknik bercerita dalam branding. Apakah Anda merasa termotivasi untuk merangkai 'cerita' merek Anda? Yuk, sampaikan gagasan Anda sekarang!

Baca Juga: Yuk Cari Tahu, Perbedaan Branding dan Marketing yang Wajib Kamu Pahami!

Salah satu metode yang mudah dan praktis dalam mencatat penjualan adalah dengan menggunakan Aplikasi POS seperti Kasir Pintar

Kasir Pintar bisa mencatat setiap penjualan dari usahamu dan melakukan beberapa kegiatan seperti :

- Atur stok barang
- Mencatat berbagai macam metode transaksi penjualan
- Laporan usaha lengkap
- Manajemen Pelanggan (CRM)
- Manajemen Karyawan & Cabang Usaha dan masih banyak lagi

Kamu bisa Coba Gratis selama 30 Hari tanpa syarat, atau jika ingin mendapatkan fitur lengkap gunakanlah Kasir Pintar Pro.