Mengarungi Pasar Global: Panduan Praktis Wirausaha di Luar Negeri

2024 menjadi awal yang cukup baik untuk memulai bisnis. Bahkan dengan kemudahan teknologi saat ini, bisnis yang Anda jalankan bukan hanya memiliki potensi di dalam negeri saja. Namun juga Anda bisa melebarkan sayap hingga ke mancanegara. 

Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang kewirausahaan hingga informasi-informasi penting tentang berwirausaha di luar negeri. Simak selengkapnya di sini!

Konsep Dasar Kewirausahaan

Kewirausahaan adalah suatu konsep atau prinsip yang berkaitan dengan proses menciptakan, mengembangkan, dan mengelola suatu usaha produk atau jasa. Tujuan untuk mendapatkan keuntungan berupa uang. 

Perbedaan dari wirausaha dan kewirausahaan yaitu wirausaha mengacu pada orang yang menciptakan sebuah bisnis. Sedangkan kewirausahaan adalah proses seseorang mengelola bisnis tersebut. 

Adapun beberapa konsep dari kewirausahaan berdasarkan buku Kewirausahaan oleh Mardia, dkk sebagai berikut:

1. Peluang

Peluang merupakan sebuah kesempatan untuk mewujudkan dan melaksanakan suatu usaha dengan tetap mempertimbangkan risiko yang akan terjadi. Dengan adanya peluang, memungkinkan seseorang untuk mulai mengembangkan kreativitas yang dimiliki.

2. Kemampuan Memanfaatkan Peluang

Peluang akan selalu ada bagi setiap orang yang ingin berusaha. Namun, tinggal bagaimana cara orang tersebut mulai memutar kreativitasnya agar bisa memanfaatkan peluang yang sudah ada di depan mata. 

Kemudahan teknologi dan akses informasi saat ini memberikan peluang besar untuk menjalankan bisnis, termasuk membangun bisnis di luar negeri. Bahkan seperti yang kita tahu, banyak pebisnis tanah air yang berhasil mengembangkan bisnisnya hingga ke negeri orang. 

Meski begitu, menjalani bisnis di luar negeri juga tentunya harus menerapkan strategi yang tepat. Apalagi dengan regulasi bisnis di luar negeri yang pastinya berbeda dengan di Indonesia. 

Lalu bagaimana cara? Berikut penjelasan tentang langkah-langkah memulai kewirausahaan di luar negeri! 

Langkah-Langkah Memulai Kewirausahaan di Luar Negeri

1. Melakukan Riset Pasar

Mulai dengan riset pasar keseluruhan untuk mengetahui lingkungan bisnis di negara yang Anda tuju. Pahami demografi, kebiasaan konsumen, regulasi bisnis, dan pesaing potensial.

2. Identifikasi Peluang dan Tantangan

Selanjutnya, identifikasi peluang dan tantangan yang mungkin muncul dalam lingkungan bisnis disana. Termasuk di dalamnya analisis SWOT, strategi pemasaran internasional, dan proyeksi keuangan. 

3. Mencari Mitra Kerja

Untuk mempermudah memasuki pasar di negeri lain, maka bermitra dengan bisnis lokal yang ada di sana merupakan pilihan tepat. Pilih mitra yang memiliki pemahaman mendalam tentang pasar lokal di sana. 

4. Memahami dan Mematuhi Legalitas Regulasi Bisnis

Sebelum memulai bisnis, pastikan untuk mengetahui regulasi yang berlaku di negara tujuan. Pertimbangkan hukum yang harus dipatuhi dan pengaruhnya terhadap keuntungan bisnis. 

5. Mempertimbangkan Aspek Logistik

Jika produksi barang tetap dilakukan di dalam negeri, maka Anda harus mempertimbangkan infrastruktur logistik ke negara tujuan ekspansi. Pahami mengenai transportasi dan jalur distribusi barang yang paling efisien.

6. Melakukan Adaptasi Harga

Tetapkan harga produk sesuai dengan nilai mata uang dan kemampuan beli masyarakat di negara tersebut. Pergerakan nilai mata uang yang fluktuatif juga harus diperhatikan untuk tetap menjaga relevansi harga.

7. Rencanakan Strategi Pemasaran yang Tepat

Selain penetapan harga, strategi pemasaran juga harus disesuaikan dengan budaya masyarakat di negara tersebut. Pahami nilai-nilai dan preferensi konsumen untuk menciptakan promosi yang lebih efektif.

8. Rekrut Karyawan Lokal

Jika memungkinkan, rekrut karyawan lokal yang memahami pasar dan budaya setempat. Ini dapat membantu integrasi bisnis Anda dengan lebih baik. 

9. Pemantauan dan Evaluasi

Terus pantau kinerja bisnis Anda di luar negeri. Lakukan evaluasi secara berkala untuk strategi dan rencana dan jangan lupa untuk terus beradaptasi dengan setiap perubahan pasar. 

Persyaratan-persyaratan umum sebelum membuka bisnis di luar negeri 

Persyaratan umum untuk membuka bisnis di luar negeri dapat bervariasi tergantung dengan negara yang dituju. Meski begitu, ada beberapa persyaratan umum yang sering ditemui. Berikut beberapa persyaratannya yang perlu dipertimbangkan: 

Izin Bisnis dan Perizinan 

Sebagian besar negara mengharuskan perusahaan asing untuk memperoleh izin bisnis dan perizinan yang sesuai sebelum beroperasi di wilayah mereka. Persyaratannya meliputi izin pendirian perusahaan, izin usaha, izin pajak, dan izin lainnya yang relevan dengan jenis bisnis yang dijalankan. Nantinya Anda perlu untuk mengajukan permohonan dan menyampaikan dokumen-dokumen yang diperlukan kepada lembaga pemerintah atau otoritas terkait. 

Perizinan Perusahaan

Untuk berbisnis di luar negeri, Anda perlu menetapkan struktur perusahaan yang sesuai dengan hukum setempat. Hal ini mungkin melibatkan pendirian entitas hukum, seperti perusahaan terbatas (limited liability company) atau di Indonesia disebut dengan PT (Perseroan Terbatas), perusahaan patungan (join venture), atau cabang perusahaan. 

Perpajakan

Anda juga perlu memahami sistem perpajakan di negara tujuan. Biasanya, Anda harus mendaftar sebagai entitas perpajakan dan memenuhi kewajiban perpajakan yang berlaku. Mulai dengan membayar pajak penghasilan, pajak nilai tambah, atau pajak lainnya yang relevan dengan bisnis. 

Tenaga Kerja dan Keimigrasian

Jika ada rencana mempekerjakan karyawan lokal atau mengirim karyawan dari negara asal Anda, perlu memahami aturan dan persyaratan kerja serta keimigrasian yang berlaku di negara tersebut. Mulai dari visa kerja, izin tinggal, hingga peraturan ketenagakerjaan seperti upah minimum, jaminan sosial, dan keselamatan kerja. 

Peraturan Bisnis dan Hukum

Pastinya, setiap negara memiliki peraturan bisnis dan hukum yang berbeda. Anda perlu memahami peraturan dan memastikan bahwa bisnis Anda beroperasi sesuai dengan peraturan yang berlaku. Termasuk regulasi sektor khusus (jika ada), perlindungan konsumen, persaingan usaha, hak kekayaan intelektual, dan perlindungan data. 

Tantangan Berwirausaha di Luar Negeri

Tentunya selama menjalankan bisnis, ada tantangan yang harus siap Anda hadapi dengan persiapan yang matang. Termasuk juga saat berencana untuk memulai berwirausaha di luar negeri. Berikut beberapa tantangan berwirausaha di luar negeri yang perlu Anda ketahui: 

Perbedaan Budaya

Perbedaan budaya merupakan salah satu tantangan terbesar. Perbedaan ini meliputi bahasa, normal bisnis, dan etika kerja dapat mempengaruhi komunikasi, negosiasi, dan manajemen tim. 

Regulasi dan Hukum Lokal

Menghadapi peraturan dan hukum yang berbeda di negara lain memang cukup menjadi tantangan. Mulai dari proses perizinan, kepatuhan perpajakan, hingga aturan ketenagakerjaan dapat bervariasi secara signifikan. 

Tantangan Pemasaran Internasional

Mengembangkan strategi pemasaran yang efektif di lingkungan bisnis internasional harus melibatkan preferensi dan kebiasaan konsumen lokal. Ditambah lagi perbedaan bahasa dan budaya membuat lebih kompleks. 

Manajemen Keuangan dan Mata Uang

Fluktuasi mata yang dan perubahan kebijakan keuangan di negara tujuan dapat berdampak signifikan pada keuangan perusahaan. 

Persaingan Global

Persaingan di pasar global biasanya akan lebih sengit. Bisnis harus mampu berinovasi dan memiliki nilai tambah supaya lebih menonjol dan bisa bersaing secara efektif.

Risiko Politik dan Ekonomi 

Risiko politik seperti perubahan kebijakan pemerintah atau ketidakstabilan politik, serta risiko ekonomi, seperti krisis keuangan dapat mempengaruhi kinerja bisnis secara signifikan. 

Teknologi dan Infrastruktur

Perbedaan infrastruktur teknologi dan konektivitas internet dapat mempengaruhi efisiensi operasional bisnis. Beberapa negara mungkin memiliki tingkat akses teknologi yang berbeda.

Tertarik berwirausaha di luar negeri? Selain langkah-langkah tadi, jangan lupa untuk melengkapi kemudahan bisnis Anda nanti dengan rekening bisnis dari Fazz. Yuk, kenalan lebih dekat dengan Fazz dan apa manfaatnya untuk para wirausaha di luar negeri!

Fazz Account Business untuk Wirausaha di Luar Negeri

Fazz menyediakan layanan business account untuk para pebisnis yang memiliki usaha atau akan membuat usaha di luar negeri.

Melalui Fazz Business account, pebisnis dapat melakukan transaksi keuangan bisnis tanpa batas negara. Seperti transfer dengan berbagai mata uang, mendapatkan bunga tabungan 2% per hari dalam setahun, atau mengajukan pinjaman dengan mudah. Selain itu, Fazz business account juga memiliki keunggulan seperti: tidak ada biaya tahunan, tidak ada biaya bank, serta tanpa batas minimal untuk pembukaan akun. 

Dengan membuka rekening bisnis di sini, dapat membantu pengelolaan transaksi usaha Anda menjadi lebih mudah secara digital. Semua pengajuan pembukaan rekening bisa dilakukan secara online. 

Tak hanya itu, sebagai fintech keuangan dan neobank, Fazz juga menawarkan biaya perbankan yang lebih rendah dan suku bunga yang lebih tinggi daripada bank konvensional. 

Itulah informasi tentang panduan praktis wirausaha di luar negeri. Jangan lupa untuk menggunakan layanan dari Fazz Business supaya bisnis Anda semakin lancar dan stabil! 

CTA : Cari Tahu Produk Fazz Disini!