Insight Bisnis / Seputar Bisnis / Biar Ga Zonk! 10 Tips Pilih Supplier yang Bisa Dipercaya

Biar Ga Zonk! 10 Tips Pilih Supplier yang Bisa Dipercaya

11 Juli 2025 | marketing

Kasir Pintar

Bayangkan ini: Kamu punya bisnis makanan yang lagi naik daun. Tiba-tiba, supplier bahan baku langgananmu bangkrut atau kualitas barangnya menurun drastis. Alhasil, bisnismu jadi terhambat, pelanggan kecewa, dan profit pun anjlok.

Ngeri, kan? Makanya, memilih supplier yang tepat itu krusial banget buat kelangsungan bisnis kamu. Supplier yang baik bukan cuma nyediain barang, tapi juga jadi partner yang bisa diandelin jangka panjang.

Zonk! Apa Saja Resiko Salah Pilih Supplier?

Salah pilih supplier itu sama aja kayak main judi. Kalau apes, kamu bisa kena banyak resiko, lho!

  1. Kualitas Produk Buruk: Bahan baku jelek bikin produk kamu juga ikutan jelek. Pelanggan kabur, reputasi bisnis hancur.
  2. Keterlambatan Pengiriman: Telat kirim barang bikin produksi terhambat. Orderan numpuk, pelanggan ngamuk.
  3. Harga Tidak Stabil: Harga bahan baku naik turun bikin kamu susah atur budget. Profitabilitas bisnis jadi gak jelas.
  4. Supplier Penipu: Ini yang paling parah! Uang sudah ditransfer, barang gak dikirim. Bye-bye modal!

Supaya gak kena zonk, yuk simak tips memilih supplier yang terpercaya!

Langkah 1: Riset Mendalam, Kenali Calon Suppliermu!

Sebelum memutuskan, jangan malas riset! Cari tahu sebanyak mungkin tentang calon supplier kamu.

  1. Cek Reputasi Online: Googling nama supplier, baca review dari pelanggan lain. Apa kata mereka tentang kualitas produk, pelayanan, dan ketepatan waktu pengiriman?
  2. Kunjungi Website dan Media Sosial: Perhatikan tampilan website dan media sosial supplier. Apakah profesional dan informatif? Apakah mereka aktif berinteraksi dengan pelanggan?
  3. Minta Referensi: Tanya teman, kolega, atau kenalan di industri yang sama. Mungkin mereka punya rekomendasi supplier yang terpercaya.

Langkah 2: Verifikasi Legalitas dan Izin Usaha

Pastikan supplier kamu punya izin usaha yang lengkap dan legal. Jangan sampai berurusan dengan supplier bodong yang bisa merugikan bisnismu. 

Cek SIUP, TDP, NPWP, dan izin-izin lain yang relevan dengan jenis usaha supplier tersebut. Ini penting untuk menghindari masalah hukum di kemudian hari.

Langkah 3: Kualitas Produk Jadi Prioritas Utama

Kualitas produk adalah kunci! Jangan tergiur harga murah kalau kualitasnya abal-abal. Minta sampel produk dari beberapa calon supplier, lalu bandingkan kualitasnya. Perhatikan bahan baku, proses produksi, dan hasil akhir produk. 

Apakah sesuai dengan standar yang kamu inginkan? Jangan ragu untuk bertanya detail tentang produk yang mereka tawarkan.

Langkah 4: Harga Kompetitif, Tapi Jangan Jadi Patokan Utama

Tentu saja, harga juga penting. Tapi, jangan jadikan harga sebagai satu-satunya patokan. Bandingkan harga dari beberapa supplier, tapi tetap perhatikan kualitas produk dan pelayanan yang mereka berikan. Ingat, harga murah belum tentu menjamin kualitas bagus. Lebih baik bayar sedikit lebih mahal untuk kualitas yang terjamin, daripada rugi besar karena produk jelek.

Langkah 5: Ketahui Kapasitas Produksi dan Stok Barang

Pastikan supplier kamu punya kapasitas produksi yang cukup untuk memenuhi kebutuhan bisnismu. Tanyakan berapa banyak produk yang bisa mereka produksi dalam satu waktu, dan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk memproses pesanan kamu. Cek juga ketersediaan stok barang. Jangan sampai kamu kehabisan stok karena supplier tidak bisa memenuhi permintaan kamu.

Langkah 6: Perhatikan Pelayanan dan Komunikasi

Supplier yang baik harus responsif dan komunikatif. Mereka harus siap menjawab pertanyaan kamu, memberikan solusi jika ada masalah, dan memberikan update terbaru tentang pesanan kamu. Perhatikan bagaimana mereka merespon pertanyaan kamu. Apakah mereka ramah, sabar, dan informatif? Komunikasi yang baik adalah kunci kerjasama yang sukses.

Langkah 7: Tinjau Kebijakan Pengiriman dan Pembayaran

Pahami kebijakan pengiriman dan pembayaran dari supplier. Berapa biaya pengiriman? Berapa lama waktu pengiriman? Apa saja metode pembayaran yang mereka terima? Apakah ada diskon atau promo khusus? 

Pastikan kebijakan mereka sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan bisnismu. Beberapa supplier mungkin menawarkan opsi pembayaran yang fleksibel, seperti tempo atau cicilan. Manfaatkan opsi ini jika memungkinkan.

Langkah 8: Kunjungi Langsung Kantor atau Pabrik Supplier (Jika Memungkinkan)

Jika memungkinkan, luangkan waktu untuk mengunjungi langsung kantor atau pabrik supplier. Ini adalah cara terbaik untuk melihat langsung bagaimana mereka beroperasi, bagaimana kualitas produk mereka, dan bagaimana mereka melayani pelanggan. Kamu bisa berinteraksi langsung dengan tim mereka, mengajukan pertanyaan, dan membangun hubungan yang lebih dekat.

Langkah 9: Buat Kontrak Kerjasama yang Jelas dan Mengikat

Setelah menemukan supplier yang cocok, buat kontrak kerjasama yang jelas dan mengikat. Kontrak ini harus mencantumkan semua detail kerjasama, seperti harga, kualitas produk, waktu pengiriman, metode pembayaran, dan sanksi jika ada pelanggaran. 

Langkah 10: Diversifikasi Supplier, Jangan Taruh Semua Telur dalam Satu Keranjang

Jangan hanya bergantung pada satu supplier. Diversifikasi supplier untuk mengurangi resiko. Jika supplier utama kamu mengalami masalah, kamu masih punya alternatif lain yang bisa diandalkan. Cari beberapa supplier dengan produk yang sama atau serupa, dan bangun hubungan baik dengan mereka. Ini akan membuat bisnismu lebih fleksibel dan tahan terhadap goncangan.

Baca Juga : Kasir Restoran Sering Lambat? Ini Solusi POS yang Bisa Kamu Gunakan

Baca Juga : Biar Gak Antri Panjang, Kasir Restoran Wajib pakai Food Menu Cepat dan Digital

Mengelola supplier memang butuh ketelitian dan strategi yang tepat. Tapi, jangan khawatir! Dengan Kasir Pintar, kamu bisa kelola supplier, inventaris, dan keuangan bisnismu dengan lebih mudah dan efisien. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, gunakan Kasir Pintar sekarang dan rasakan manfaatnya untuk bisnismu!

Rekomendasi Aplikasi Kasir Android yang Tepat

Biar pencatatan tokomu semakin terorganisir, yuk pakai aplikasi kasir, coba dulu sekarang Gratis 30 Hari Percobaan Loh ! 

Salah satu metode yang mudah dan praktis dalam mencatat penjualan adalah dengan menggunakan Aplikasi Android seperti Kasir Pintar

Kasir Pintar bisa mencatat setiap penjualan dari usahamu dan melakukan beberapa kegiatan seperti :

- Atur stok barang
- Mencatat berbagai macam metode transaksi penjualan
- Laporan usaha lengkap
- Manajemen Pelanggan (CRM)
- Manajemen Karyawan & Cabang Usaha dan masih banyak lagi

Pintar HR: Solusi HRIS Modern untuk Bisnis Masa Kini

Kini hadir! Pintar HR sudah bisa diunduh di Playstore dan siap menjadi solusi terbaik untuk manajemen karyawan yang lebih efisien dan terorganisir. Dengan sistem HRIS berbasis cloud, Anda bisa memantau kehadiran, mencatat rekap absensi, hingga mengelola penggajian secara otomatis dari mana saja.

Kenapa Harus Pintar HR?

✅ Harga Terjangkau – Mulai dari Rp 260 per staff per hari
✅ Diskon 50% untuk pengguna Kasir Pintar Pro
✅ Fitur lengkap: Absensi online, rekap kehadiran, hingga laporan gaji
✅ Memudahkan siklus penggajian, tanpa drama akhir bulan

Solusi Tepat untuk UMKM & Bisnis Bertumbuh

Dengan Pintar HR, Anda tak perlu lagi pusing urus data karyawan manual. Semuanya bisa dilakukan lewat satu aplikasi yang praktis dan efisien. Waktunya upgrade manajemen SDM Anda!

📲 Download sekarang: https://bit.ly/PintarHR
🌐 Info lengkap: pintarhr.com

 

 

Artikel Terkait

Kasir Pintar lazyload
Kasir Pintar

Mulai Bisnis
Bersama Kasir Pintar

Jalankan bisnis secara otomatis dengan
Aplikasi Kasir Pintar dan Coba Gratis selama
30 Hari tanpa syarat

Download Sekarang

Lihat Brosur