Jenis-Jenis Pengeluaran Operasional yang Wajib Diketahui Pebisnis
Keuangan | 29 Agustus 2025
Insight Bisnis / Keuangan / 7 Hal Budgetting Bisnis, Jangan Sampai Usaha Kamu Tekor Gara-Gara Salah Atur Uang
3 September 2025 | marketing
Hai para pebisnis! Pernah gak sih ngerasa uang usaha kayaknya cepet banget habis, padahal jualan lumayan rame? Atau mungkin bingung, kok profitnya gak sesuai harapan padahal omzet udah gede? Nah, bisa jadi masalahnya ada di budgeting. Budgeting itu bukan cuma sekadar nyatet pengeluaran dan pemasukan, tapi lebih dari itu!
Ini adalah kunci buat mengendalikan keuangan bisnis, menghindari tekor, dan mencapai profit yang maksimal. So, yuk kita bedah 7 hal penting dalam budgeting bisnis biar usaha kamu makin sukses dan gak boncos!
Oke, sebelum kita bahas lebih jauh, kita samakan dulu persepsi tentang apa itu budgeting. Sederhananya, budgeting itu adalah proses perencanaan keuangan untuk periode tertentu.
Di dalamnya termasuk memperkirakan pendapatan, merencanakan pengeluaran, dan mengalokasikan dana untuk berbagai kebutuhan bisnis. Kenapa ini penting? Karena dengan budgeting yang baik, kamu bisa:
Budgeting yang baik dimulai dari data yang akurat. Nah, data ini bisa kamu dapatkan dari laporan keuangan. Laporan keuangan itu ada beberapa jenis, tapi yang paling penting untuk budgeting adalah:
Dengan laporan keuangan yang akurat, kamu bisa melihat tren pendapatan dan pengeluaran, mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki, dan membuat proyeksi keuangan yang lebih realistis.
Nah, kalau kamu kesulitan membuat laporan keuangan secara manual, coba deh manfaatin teknologi. Sekarang banyak banget aplikasi kasir yang bisa bantu kamu mencatat transaksi dan menghasilkan laporan keuangan secara otomatis.
Ini penting banget! Jangan cuma fokus sama penjualan produk atau jasa utama. Coba deh perhatikan, ada gak sumber pendapatan lain yang mungkin selama ini kamu lewatkan? Misalnya:
Semakin lengkap kamu mencatat sumber pendapatan, semakin akurat budget yang kamu buat.
Sama seperti pendapatan, pengeluaran juga perlu dikategorikan. Tujuannya biar kamu bisa melihat pos-pos pengeluaran mana yang paling besar dan mana yang bisa dihemat. Contoh kategori pengeluaran:
Dengan mengkategorikan pengeluaran, kamu bisa lebih mudah menganalisis dan mengendalikan biaya bisnis kamu.
Setelah punya data pendapatan dan pengeluaran yang akurat, langkah selanjutnya adalah membuat proyeksi. Proyeksi ini adalah perkiraan pendapatan dan pengeluaran kamu di masa depan. Caranya gimana?
Kamu bisa menggunakan data historis sebagai dasar, lalu sesuaikan dengan kondisi pasar, tren industri, dan rencana bisnis kamu.
Misalnya, kalau kamu berencana meluncurkan produk baru, kamu perlu memperkirakan berapa pendapatan tambahan yang akan kamu dapatkan dan berapa biaya yang akan kamu keluarkan untuk produksi dan pemasaran produk tersebut.
Ini nih yang sering jadi masalah. Banyak pebisnis yang gak bisa membedakan antara kebutuhan dan keinginan. Akibatnya, uang habis buat hal-hal yang kurang penting dan malah kekurangan dana untuk hal-hal yang krusial.
Jadi, alokasikan dana dengan bijak. Prioritaskan pengeluaran yang penting untuk kelangsungan dan pertumbuhan bisnis kamu. Misalnya, biaya produksi, gaji karyawan, dan biaya pemasaran yang efektif. Jangan lupa juga sisihkan dana untuk dana darurat.
Siapa tahu ada kejadian tak terduga yang membutuhkan dana cepat. Bayangkan kamu sedang membangun rumah. Fondasi yang kuat akan membuat rumahmu kokoh. Sama halnya dengan alokasi dana, prioritaskan yang fundamental untuk bisnis kamu agar bisa bertumbuh dengan stabil.
Budget itu bukan sesuatu yang saklek. Kondisi bisnis dan pasar bisa berubah sewaktu-waktu. Jadi, penting banget untuk mengevaluasi dan merevisi budget kamu secara berkala. Misalnya, setiap bulan atau setiap kuartal.
Bandingkan antara realisasi pendapatan dan pengeluaran dengan budget yang sudah kamu buat. Jika ada perbedaan yang signifikan, cari tahu penyebabnya dan lakukan penyesuaian.
Budgeting bukan cuma buat jangka pendek, tapi juga punya manfaat jangka panjang yang besar. Dengan budgeting yang konsisten, kamu bisa:
Jadi, jangan tunda lagi! Mulai budgeting sekarang dan rasakan manfaatnya di masa depan.
Baca Juga : Competitor Insight: Kunci untuk Mengalahkan Pesaing dan Menang di Pasar
Baca Juga : FOMO Marketing: Trik Jitu Membuat Produkmu Selalu Diburu Konsumen
Budgeting itu bukan beban, tapi investasi terbaik untuk bisnismu. Dengan budgeting yang baik, kamu bisa mengendalikan keuangan, merencanakan masa depan, dan mencapai profit yang maksimal. Jadi, jangan sampai usaha kamu tekor gara-gara salah atur uang.
Biar pencatatan tokomu semakin terorganisir, yuk pakai aplikasi kasir, coba dulu sekarang Gratis 30 Hari Percobaan Loh !
Salah satu metode yang mudah dan praktis dalam mencatat penjualan adalah dengan menggunakan Aplikasi Android seperti Kasir Pintar
Kasir Pintar bisa mencatat setiap penjualan dari usahamu dan melakukan beberapa kegiatan seperti :
- Atur stok barang
- Mencatat berbagai macam metode transaksi penjualan
- Laporan usaha lengkap
- Manajemen Pelanggan (CRM)
- Manajemen Karyawan & Cabang Usaha dan masih banyak lagi
Kini hadir! Pintar HR sudah bisa diunduh di Playstore dan siap menjadi solusi terbaik untuk manajemen karyawan yang lebih efisien dan terorganisir. Dengan sistem HRIS berbasis cloud, Anda bisa memantau kehadiran, mencatat rekap absensi, hingga mengelola penggajian secara otomatis dari mana saja.
✅ Harga Terjangkau – Mulai dari Rp 260 per staff per hari
✅ Diskon 50% untuk pengguna Kasir Pintar Pro
✅ Fitur lengkap: Absensi online, rekap kehadiran, hingga laporan gaji
✅ Memudahkan siklus penggajian, tanpa drama akhir bulan
Dengan Pintar HR, Anda tak perlu lagi pusing urus data karyawan manual. Semuanya bisa dilakukan lewat satu aplikasi yang praktis dan efisien. Waktunya upgrade manajemen SDM Anda!
📲 Download sekarang: https://bit.ly/PintarHR
🌐 Info lengkap: pintarhr.com
Artikel Terkait
Artikel Populer
Mulai Bisnis
Bersama Kasir Pintar
Jalankan bisnis secara otomatis dengan
Aplikasi Kasir Pintar dan Coba Gratis selama
30 Hari tanpa syarat