Insight Bisnis / Keuangan / Laporan Keuangan : Definisi, Jenis & Manfaat (Pebisnis Wajib Tahu!)

Laporan Keuangan : Definisi, Jenis & Manfaat (Pebisnis Wajib Tahu!)

7 Juli 2022 | marketing

Kasir Pintar

Kesuksesan sebuah bisnis ditentukan dari bagaimana cara pengelolaannya. Pengelolaan bisnis bisa dilakukan dari berbagai aspek, salah satunya yaitu aspek keuangan. 

Tahukah kamu bahwa keuangan menempati posisi yang sangat krusial dalam sebuah bisnis? Laporan keuangan dapat menggambarkan kondisi sebuah perusahaan

Namun, belum semua pebisnis mengetahui apa itu laporan keuangan dan apa fungsinya dalam sebuah bisnis.

Nah, dalam artikel kali ini kita akan membahas secara tuntas mengenai apa itu laporan keuangan dan manfaatnya dalam bisnis.

Apa itu Laporan Keuangan?

Laporan keuangan merupakan sebuah pencatatan yang berisikan berbagai macam transaksi keuangan, dan dibuat dalam suatu periode tertentu tergantung kebutuhan perusahaan.

Laporan keuangan dapat digunakan untuk menganalisis dan mengevaluasi kondisi keuangan sebuah bisnis.

Laporan keuangan juga dapat dijadikan sebagai alat yang membantu pengambilan keputusan dalam bisnis. Oleh karena itu, laporan keuangan harus dibuat secara benar dan akurat.

Jenis-Jenis Laporan Keuangan 

Ada banyak jenis laporan keuangan tergantung dari transaksinya. Pada artikel kali ini, kami sudah merangkum beberapa jenis laporan keuangan yang wajib kamu tau!

1. Laporan Keuangan Laba Rugi

Laporan laba rugi adalah laporan keuangan yang meringkas keuntungan dan kerugian perusahaan dalam suatu periode tertentu. Laporan ini berisi tentang catatan pendapatan dan beban yang ditanggung oleh perusahaan.

Dari laporan laba rugi, kita bisa melihat apakah selama ini perusahaan beroperasi dengan baik atau tidak. Dan apakah perusahaan mendapatkan keuntungan atau justru merugi.

Terdapat dua jenis laporan laba rugi yang biasa digunakan oleh perusahaan, single step dan multiple step.

a. Single Step

Laporan laba rugi single step banyak digunakan oleh perusahaan karena memiliki metode pencatatan yang sederhana dan mudah digunakan.

Pada metode single step ini, laporan laba bersih diperoleh dari pengurangan pendapatan total dengan biaya total perusahaan. Metode ini hanya menunjukkan satu kategori pendapatan dan satu kategori pengeluaran.

Penghasilan Bersih = (Pendapatan + Keuntungan) – (Beban + Kerugian)

Laporan laba rugi single step cocok digunakan untuk perusahaan rintisan dan UMKM.

b. Multiple Step

Laporan laba rugi multiple step adalah laporan laba rugi yang banyak menggunakan informasi umum dan persamaan untuk menentukan keseluruhan laba rugi perusahaan.

Laporan ini juga memisahkan pendapatan dan pengeluaran yang terkait langsung dengan operasi bisnis dari yang tidak terkait langsung. Ada 3 persamaan yang bisa digunakan dalam laporan multiple step:

Laba Kotor = Penjualan Bersih – Biaya Barang Terjual

Pendapatan Operasi = Laba Kotor – Beban Operasi

Penghasilan Bersih = Penghasilan Operasi + Item Non-Operasi

Metode multiple step ini cocok digunakan bagi perusahaan dagang besar atau perusahaan dengan banyak pemangku kepentingan.

2. Laporan Arus Kas

Laporan arus kas adalah laporan yang berisi pencatatan arus keluar masuknya uang perusahaan dalam suatu periode tertentu. Dalam laporan ini, kita dapat mengetahui pendapatan dan pengeluaran yang terjadi dalam bisnis kita.

a. Laporan Perubahan Modal

Laporan perubahan modal berisi informasi perubahan modal akibat penambahan dan pengurangan laba atau rugi dan transaksi keuangan pemilik modal. 

Laporan ini disusun dalam suatu periode tertentu tergantung kebutuhan, bisa enam bulan atau satu tahun.

b. Laporan Neraca

Laporan neraca adalah gabungan dari berbagai laporan keuangan, seperti aktiva, kewajiban, dan modal. Laporan ini berisi data data keuangan perusahaan yang lebih detail dari laporan keuangan sebelumnya.

Laporan neraca menunjukkan kondisi keuangan dalam sebuah perusahaan, dan bisa menunjukkan apakah perusahaan tersebut dalam kondisi yang sehat atau tidak.

Manfaat Laporan Penjualan Bagi Bisnis

1. Menilai Kondisi Usaha

Laporan keuangan yang dibuat dapat menunjukkan kondisi perusahaan. Hal itu dapat dilihat dari laba dan rugi yang ada di laporan keuangan.

Jika dari catatan keuangan terdapat banyak profit atau keuntungan, maka berarti perusahaan sedang berkembang. Sebaliknya, jika dari catatan keuangan banyak ditemukan kerugian, maka perusahaan dalam keadaan yang kurang baik.

2. Alat Pengambilan Keputusan

Dari laporan keuangan yang ada, dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi perusahaan. Laporan keuangan dapat menunjukkan perkembangan serta penurunan usaha, maka pengusaha bisa menentukan strategi di periode mendatang.

Selain itu, laporan keuangan juga bisa dijadikan sebagai alat bantu dalam pengambilan keputusan bisnis kamu loh!

3. Bentuk Pertanggungjawaban Perusahaan

Laporan keuangan juga digunakan sebagai bentuk pertanggungjawaban perusahaan kepada investor, pemerintah, dan para pemangku kepentingan yang lainnya.

Kredibilitas perusahaan juga dapat digambarkan melalui laporan keuangan yang dibuat.

Dapatkan Kemudahan Pembuatan Laporan Keuangan Dengan Aplikasi Kasir Pintar Pro!

Saat ini, pembuatan laporan keuangan dapat dilakukan dengan cara yang lebih mudah dan praktis.

Aplikasi Kasir Pintar Pro menawarkan berbagai fitur yang dapat memudahkan pengelolaan bisnis kamu, termasuk pencatatan laporan keuangan.

Yuk pelajari fitur lengkap dari aplikasi Kasir Pintar Pro! Kamu juga bisa download dan coba gratis 30 hari tanpa syarat.

Download & Coba Gratis Sekarang

Artikel Terkait

Kasir Pintar lazyload
Kasir Pintar

Mulai Bisnis
Bersama Kasir Pintar

Jalankan bisnis secara otomatis dengan
Aplikasi Kasir Pintar dan Coba Gratis selama
30 Hari tanpa syarat

Download Sekarang

Lihat Brosur