Peluang Bisnis Ekowisata di Indonesia: Pilihan Terbaik untuk Pengusaha!

Kekayaan alam dan keberagaman budaya di Indonesia menciptakan peluang bisnis ekowisata yang sangat menjanjikan. 

Sebagai negara kepulauan dengan lanskap alam dan warisan budaya yang kaya, Indonesia memiliki posisi unggul sebagai destinasi favorit bagi wisatawan mancanegara. 

Tidak hanya itu, keramahan masyarakat Indonesia turut menciptakan lingkungan pariwisata yang menguntungkan.

Pentingnya sektor pariwisata dalam pembangunan nasional semakin ditekankan. 

Menurut riset World Bank tahun 2016, sektor pariwisata menjadi penyumbang utama devisa dan Produk Domestik Bruto (PDB) negara. 

Namun, pembangunan pariwisata harus sejalan dengan pembangunan sumber daya manusia.

Pentingnya kesadaran lingkungan semakin tergambar, mengingat adanya tindakan vandalisme yang merusak objek wisata, seperti perusakan fasilitas, pemungutan tumbuhan langka, dan pembuangan sampah sembarangan. 

Untuk mengatasi tantangan ini, konsep ekowisata muncul sebagai solusi. 

Ekowisata tidak hanya menawarkan pengalaman wisata yang unik dan berkesan, tetapi juga mengedepankan prinsip keberlanjutan dan konservasi alam.

Dalam konteks ini, peluang bisnis ekowisata di Indonesia sangat menjanjikan. 

Dengan memanfaatkan keindahan alam dan budaya Indonesia secara bertanggung jawab, pelaku bisnis ekowisata dapat memberikan kontribusi positif terhadap lingkungan dan masyarakat setempat, sambil menghasilkan pendapatan ekonomi yang berkelanjutan.

Peluang Bisnis Ekowisata

Meskipun bagi sebagian orang istilah ekowisata mungkin masih terdengar asing, konsep ini sebenarnya telah ada sejak lama. 

Menurut International Ecotourism Society (TIES, 2015), ekowisata didefinisikan sebagai perjalanan wisata yang bertanggung jawab menuju daerah alami dengan tujuan melestarikan lingkungan, mendukung kesejahteraan masyarakat, serta melibatkan interpretasi dan pendidikan.

Ekowisata bukan hanya sekedar bentuk perjalanan wisata biasa, tetapi sebuah konsep yang menggabungkan fungsi konservasi, keterlibatan masyarakat lokal, dan perjalanan wisata berkelanjutan. 

Prinsip-prinsip dalam ekowisata melibatkan berbagai aspek, seperti mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan alam, sosial, perilaku, dan psikologis. 

Selain itu, ekowisata juga bertujuan untuk membangun kesadaran pelestarian lingkungan dan budaya, memberikan pengalaman positif bagi pengunjung serta masyarakat lokal, dan memberikan manfaat finansial untuk konservasi dan masyarakat lokal termasuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). 

Selain itu, ekowisata harus merancang, membangun, dan mengoperasikan fasilitas dengan risiko minimal, serta menghormati tradisi dan keyakinan spiritual masyarakat setempat sambil memberdayakan mereka.

Melihat pada definisi dan prinsip-prinsip tersebut, Indonesia memenuhi semua unsur tersebut dan membuka peluang bisnis ekowisata yang sangat potensial. 

Apalagi, kesadaran masyarakat tentang pelestarian lingkungan dan budaya semakin meningkat, tercermin dari penurunan penggunaan plastik kemasan dan botol minum sekali pakai. 

Sementara itu, keindahan wisata alam dan budaya di Indonesia terus memikat perhatian wisatawan, tidak pernah kehilangan daya tariknya. 

Dengan demikian, Indonesia memiliki landasan yang kuat untuk mengembangkan bisnis ekowisata yang berkelanjutan dan bermanfaat bagi semua pihak.

Baca Juga: Hal-hal yang Perlu Kamu Siapkan Sebelum Memulai Bisnis Open Trip!

Cara Mengoptimalkan Peluang Bisnis Ekowisata

Penting untuk diingat bahwa ekowisata bukanlah sekadar konsep, tetapi juga sebuah filosofi yang dapat diimplementasikan dalam berbagai produk dan layanan. 

Ekowisata tidak terbatas pada pengembangan destinasi wisata semata, melainkan mencakup berbagai aspek seperti tempat rekreasi, akomodasi, dan restoran.

Sebagai contoh, konsep ekowisata bisa diaplikasikan dalam pembangunan kafe dan restoran dengan mengurangi penggunaan bahan-bahan yang dapat mencemari lingkungan, dan menggantinya dengan material alami seperti bambu dan kayu. 

Selain itu, prinsip ekowisata juga melibatkan penanaman pohon dan pengelolaan sampah yang bijaksana.

Dalam konteks perekonomian dan sosial masyarakat setempat, kafe atau restoran yang menerapkan prinsip ekowisata dapat memberdayakan masyarakat lokal dengan memberi mereka kesempatan untuk bekerja di tempat tersebut. 

Penggunaan kemasan plastik dapat diganti dengan alternatif ramah lingkungan seperti dus karton dan sedotan kertas, mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.

Secara keseluruhan, ekowisata memiliki tiga pilar utama yang bisa diterapkan dalam berbagai model bisnis, yaitu ekologi, ekonomi, dan aspek sosial budaya. 

Dengan menerapkan prinsip-prinsip ini, pelaku bisnis ekowisata dapat menciptakan dampak positif melalui pelestarian alam, peningkatan ekonomi lokal, serta memberdayakan masyarakat setempat.

Contoh Bisnis Ekowisata yang Sukses di Indonesia

Setelah membahas peluang bisnis ekowisata dan langkah-langkah memulainya, berikut adalah beberapa contoh bisnis ekowisata yang telah sukses berkembang di Indonesia.

1. Taman Nasional

Indonesia memiliki 54 taman nasional yang tersebar di berbagai wilayah. 

Fungsi utama taman nasional adalah melindungi dan melestarikan alam, namun taman nasional juga telah menjadi destinasi wisata yang menyumbang pendapatan bagi masyarakat setempat. 

Banyak taman nasional melibatkan komunitas lokal dalam daya tarik wisata dan sebagai bagian dari tenaga kerja.

2. Desa Wisata

Salah satu bentuk bisnis ekowisata yang sukses di Indonesia adalah desa wisata. 

Beberapa desa terkenal, seperti Desa Wisata Nglanggeran, Tamansari, Pujon Kidul, Wae Rebo, Madobag, dan Panglipuran, menggabungkan tradisi lokal dengan kekayaan alam sekitar. 

Kebudayaan dan kebiasaan masyarakat desa menjadi daya tarik unik yang dilestarikan dalam konteks pariwisata. 

Kehadiran desa-desa ini sebagai destinasi wisata juga memberdayakan ekonomi lokal serta komunitas adat.

3. Akomodasi Ramah Lingkungan

Selain destinasi wisata, akomodasi ramah lingkungan juga merupakan contoh bisnis ekowisata yang sukses. 

Di Indonesia, banyak lokasi menawarkan pengalaman menginap di resort alami yang dibangun dari bambu dan kayu, tanpa menggunakan pendingin ruangan (AC) dan menggunakan sabun ramah lingkungan. 

Konsep ini tidak hanya memberikan pengalaman unik kepada wisatawan tetapi juga berdampak positif pada lingkungan alam dan mendukung perekonomian lokal.

Dengan adanya bisnis-bisnis ekowisata yang sukses ini, terbuka peluang besar bagi pengusaha dan komunitas lokal untuk terlibat dalam industri ekowisata yang berkelanjutan di Indonesia.

Baca Juga: Strategi Pengembangan Bisnis Cinderamata Khas Daerah!

Jangan lupa selalu mencatat setiap transaksi pada usahamu dengan menggunakan aplikasi Kasir Pintar ya, karena setiap penjualan itu berharga dan kamu wajib untuk mencatatnya.

Lantas setelah menggunakan aplikasi Kasir Pintar, apa yang nantinya bisa kamu dapatkan ?

- Upload barang atau produk unlimited di database
- Catat transaksi unlimited
- Catat berbagai jenis metode pembayaran
- Terintegrasi dengan Qris untuk pembayaran online
- Cetak & Kirim WhatsApp struk kepada pelanggan
- Laporan penjualan lengkap
- Integrasi toko online

Coba Gratis 30 Hari Tanpa syarat dan jangan lupa untuk menggunakan Kasir Pintar Pro untuk mengetahui semua fiturnya dan merasakan kemudahan dalam menggunakan aplikasi.