7 Panduan Sukses Memulai Bisnis Hijab Batik!

Produk fashion hijab senantiasa menjadi incaran. Kehadirannya tidak pernah pudar, termasuk juga hijab batik. 

Saat ini, segala jenis bisnis memiliki peluang menghasilkan pendapatan, terutama karena pembeli dan penjual dapat saling berhubungan tanpa perlu tempat fisik.

Melalui platform daring, setiap individu berkesempatan memiliki etalase sendiri. 

Meskipun tren bisnis baru bermunculan, bisnis-bisnis klasik juga kembali diminati dan dicari. Salah satu sektor yang tetap menarik minat adalah bisnis fashion. 

Permintaan akan pakaian, baik sebagai kebutuhan pokok maupun sebagai ekspresi diri, tidak pernah reda.

Tren dalam bisnis fashion hijab kini menjadi salah satu yang menjanjikan, terus bergulir dan meningkat dari hari ke hari. 

Tentu saja, hasilnya sangat dipengaruhi oleh strategi yang diadopsi. Lebih menarik lagi, daya tarik fashion hijab semakin bertambah dengan hadirnya motif hijab batik. 

Mari telaah dengan cermat bisnis hijab batik ini!

Peluang Bisnis Hijab Batik

Bisnis hijab memiliki pasar khusus yang berbeda dari pasar umum, yang dikenal sebagai niche market. 

Menurut Oberlo, niche market merupakan segmen kecil dalam pasar yang lebih besar, memiliki kebutuhan spesifik yang berbeda dari pasar secara keseluruhan.

Sebagai contoh, bisnis pakaian mencakup berbagai segmen pasar yang luas, karena semua orang membutuhkan pakaian. 

Namun, dalam konteks busana muslim, terdapat segmen pasar yang lebih terfokus, yaitu umat Islam.

Secara lebih terperinci, bisnis hijab memiliki segmen pasar sendiri, yaitu muslimah. 

Terlebih lagi, jika kita berbicara tentang motif hijab batik, segmen pasar ini akan semakin khusus.

Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa hanya sejumlah konsumen tertentu yang memiliki ketertarikan terhadap batik, seperti mereka yang terlibat dalam dunia seni dan budaya.

Ini artinya, bisnis hijab batik memiliki segmen pasar khusus yang memiliki karakteristik yang jelas. 

Dengan demikian, kamu dapat melakukan riset pasar yang lebih fokus untuk memahami kebutuhan pasar terkait hijab batik.

Selain itu, kamu juga dapat merancang strategi pemasaran dengan lebih tepat karena kamu telah mengidentifikasi target pasar secara spesifik.

Data dari Kemendagri menunjukkan bahwa mayoritas penduduk Indonesia beragama Islam.

Pada akhir tahun 2021, sekitar 86,9% penduduk Indonesia, atau sekitar 237,53 juta orang, memeluk agama Islam.

Angka ini menegaskan bahwa bisnis hijab memiliki potensi yang terus berkelanjutan. Potensinya semakin kuat jika kamu memutuskan untuk memasarkannya secara online.

Menurut Nasdaq, pada tahun 2040, sekitar 95% aktivitas belanja konsumen diperkirakan akan dilakukan secara online. 

Bahkan, menurut data dari Statista, pada tahun 2021, jumlah pelanggan yang berbelanja secara online telah mencapai lebih dari 2 miliar orang di seluruh dunia.

Baca Juga: Strategi Sukses dalam Mengelola Bisnis Daging Online Agar Laris Terjual

Panduan Memulai Usaha Hijab Batik

Sebelum memulai usaha hijab batik, ada beberapa tips yang bisa menjadi acuanmu. Simak saran berikut ini:

1. Terapkan Motif Batik Terbaru

Hijab digunakan sebagai penutup aurat. Dulu, model hijab seperti kerudung atau jilbab didesain dengan sederhana. 

Namun, dalam perkembangan saat ini, busana muslim mengalami modifikasi yang lebih modern.

Dalam konteks bisnis, penting untuk mengenal tren model hijab dan motif batik yang sedang populer saat ini. 

Caranya, pantau akun media sosial merek-merek ternama, amati tren OOTD yang sedang viral, dan perhatikan produk hijab batik yang laku di platform e-commerce.

2. Sisipkan Sentuhan Personal

Jangan ragu untuk menghadirkan gaya pribadimu dalam usaha ini. 

Dengan melakukan ini, kamu akan lebih fokus dalam menggali tren bisnis fashion hijab batik yang sesuai dengan visimu. 

Produk yang dihasilkan dengan penuh perasaan biasanya lebih istimewa.

3. Manfaatkan Jejaring Sosial

Jika usahamu berbasis online, media sosial memiliki peran besar dalam mengembangkan bisnismu. 

Hal ini merupakan sarana yang efektif, cepat, dan gratis untuk memasarkan produk.

Selain itu, kamu juga bisa langsung berjualan melalui media sosial. 

Saat ini, model bisnis "social commerce" didukung oleh beberapa platform media sosial seperti TikTok Shop, Instagram Shopping, dan LINE Shop.

4. Tentukan Target Pasar dengan Cermat

Usaha hijab batik ditujukan pada kaum muslimah secara umum, namun kamu bisa menyasar target pasar yang lebih spesifik. 

Apakah yang ingin kamu targetkan adalah muslimah dewasa, remaja, atau anak-anak?

Untuk target pasar remaja, ciptakan model hijab yang modern, praktis, dengan palet warna pastel.

Bagi target pasar dewasa, fokuslah pada model hijab yang simpel dan mudah dipakai.

Jika targetmu adalah anak-anak, perpaduan bunga-bunga sebagai hiasan dan warna cerah bisa menjadi pilihan.

Tidak perlu mengejar seluruh segmen pasar. Pilih satu segmen yang cocok dengan visi bisnismu dan konsentrasikan usahamu di sana.

5. Tekankan Keunikan Produkmu

Ciptakan sesuatu yang unik dalam produk fashionmu. Konsumen cenderung lebih tertarik jika kamu menawarkan sesuatu yang berbeda. 

Ini bisa menjadi fokus utama yang dapat kamu kembangkan.

6. Temukan Sumber Pemasok yang Tepat

Dalam menjalankan bisnis hijab batik, kamu bisa berperan sebagai dropshipper atau mengembangkan merekmu sendiri.

Sebagai dropshipper, pilih merk-merk hijab terkenal sebagai pemasok utama. Pertimbangkan kualitas dan harga yang bersaing.

Jika kamu ingin mengembangkan merek sendiri, carilah konveksi terpercaya. 

Kualitas jahitan yang rapi dan harga yang bersaing penting dalam menghasilkan hijab berkualitas.

Penting untuk memilih konveksi dengan hati-hati, karena beberapa di antaranya mungkin menawarkan harga tinggi. 

Jangan berkompromi dengan kualitas produk hanya demi harga murah.

7. Pertahankan Praktik Bisnis Online yang Dinamis

Dalam era digital saat ini, bisnis online menarik perhatian yang besar. 

Namun, dalam menjalankan bisnis fashion, kamu harus selalu berada dalam lingkup tren terbaru. Artinya, tidak boleh hanya fokus pada satu tren saja.

Salah satu cara untuk mengembangkan bisnis adalah dengan mengamati toko-toko online lainnya. 

Ini akan memberikan inspirasi dan wawasan yang diperlukan dalam menjalankan bisnis fashion online.

Inilah panduan lengkap tentang bisnis hijab batik yang terus bergerak di pasar. Apakah kamu tertarik untuk mencobanya?

Baca Juga: Panduan Lengkap Memulai Bisnis Chicken Katsu bagi Pemula!

Jangan lupa selalu mencatat setiap transaksi pada usahamu dengan menggunakan aplikasi Kasir Pintar ya, karena setiap penjualan itu berharga dan kamu wajib untuk mencatatnya.

Lantas setelah menggunakan aplikasi Kasir Pintar, apa yang nantinya bisa kamu dapatkan ?

- Upload barang atau produk unlimited di database
- Catat transaksi unlimited
- Catat berbagai jenis metode pembayaran
- Terintegrasi dengan Qris untuk pembayaran online
- Cetak & Kirim WhatsApp struk kepada pelanggan
- Laporan penjualan lengkap
- Integrasi toko online

Coba Gratis 30 Hari Tanpa syarat dan jangan lupa untuk menggunakan Kasir Pintar Pro untuk mengetahui semua fiturnya dan merasakan kemudahan dalam menggunakan aplikasi.