Cara Melakukan Promosi Secara Online yang Minim Budget

Promosi online adalah strategi pemasaran yang menggunakan internet sebagai media untuk mencapai tujuan pemasaran. 

Ini termasuk berbagai aktivitas seperti pemasaran melalui media sosial, email, mesin pencari, iklan online, dan lain-lain. 

Tujuannya adalah untuk meningkatkan brand awareness, menjangkau audiens baru, membangun hubungan dengan pelanggan, dan meningkatkan penjualan. 

Promosi online memiliki banyak keuntungan seperti biaya yang lebih rendah dibandingkan promosi tradisional, fleksibilitas dalam mengukur hasil, dan kapasitas untuk menjangkau audiens global.

Namun tetap saja, jika kamu ingin menggunakan budget yang lebih rendah semua itu bisa ditekan, asalkan kamu tahu caranya.

Berikut adalah beberapa kiat agar kamu bisa melakukan promosi secara online tanpa perlu keluar modal banyak.

1. Kirim Produk Gratis ke Orang Terdekat

kamu bisa dilakukan dengan mengirimkan produk gratis ke orang-orang terdekat. 

Jika hal ini dilakukan, secara otomatis meningkatkan exposure produk yang akan kamu jual. 

Terlebih lagi jika orang-orang terdekat tersebut mengunggah testimoni ke halaman media sosialnya, maka produk kamu akan diketahui oleh para followers mereka. 

Testimoni jujur yang disampaikan pun akan semakin menggerakkan orang-orang untuk mengetahui produk itu lebih lanjut. 

Bukan tidak mungkin, selanjutnya mereka akan melakukan pembelian.

2. Terapkan Content Marketing

Content marketing adalah strategi pemasaran yang berfokus pada pembuatan dan distribusi konten berkualitas tinggi untuk menarik dan mempertahankan audiens serta mempromosikan produk atau layanan. 

Konten dapat berupa artikel blog, video, infografis, podcast, dan lain-lain. 

Tujuannya adalah untuk membangun hubungan dengan pelanggan dan membantu mereka memahami lebih dalam mengenai produk atau layanan. 

Content marketing bertujuan untuk membantu audiens mengambil keputusan pembelian dengan memberikan informasi berguna dan relevan bagi mereka. 

Strategi ini berbeda dari pemasaran tradisional yang cenderung fokus pada pemasaran produk atau layanan secara langsung. 

Content marketing fokus pada menyediakan nilai bagi audiens dan membangun hubungan jangka panjang dengan mereka.

Kemudian content marketing juga bisa berupa tulisan pada halaman blog yang memenuhi kaidah search engine optimization (SEO). 

Kaidah SEO ini akan memudahkan tulisan (blog) kamu untuk terpampang di hasil pencarian Google.

Ini merupakan cara promosi jualan online yang tidak butuh banyak uang, karena semua bisa dilakukan secara gratis. 

Kamu juga bisa buat media sosial tanpa keluar biaya begitu juga blog, karena bila diperhitungkan ongkos yang terbesar hanya ada di kebutuhan koneksi internet.

3. Affiliate Marketing

Affiliate marketing merupakan model bisnis yang memberikan komisi dengan jumlah tertentu kepada pihak ketiga yang bantu memasarkan suatu produk.

Misalnya, kamu bekerja sama dengan seorang YouTuber untuk memasarkan koleksi hijab terbaru.

Maka kamu bisa memberikan link referral yang khusus untuk dipromosikan oleh YouTuber ini di video yang ia unggah.

Kemudian, kamu juga bisa memberikan komisi untuk setiap pembelian produk melalui link referral tersebut.

Contoh kesepakatan yang bisa dilakukan berbeda-beda, sebut saja memberi komisi Rp2.500.000,- kepada YouTuber jika berhasil mendatangkan 100 pembeli.

4. Kerjasama Dengan Influencer

Kerjasama dengan influencer adalah strategi pemasaran di mana perusahaan atau merek bekerja sama dengan seorang influencer atau sekelompok influencer untuk mempromosikan produk atau layanan mereka. 

Influencer adalah individu atau kelompok yang memiliki basis pengikut besar dan memiliki tingkat pengaruh yang tinggi dalam industri mereka. 

Influencer dapat berasal dari berbagai platform media sosial seperti Instagram, YouTube, TikTok, dan lain-lain.

Kerjasama dengan influencer bertujuan untuk memanfaatkan tingkat pengaruh mereka untuk mempromosikan produk atau layanan dan menjangkau audiens baru.

Influencer dapat mempromosikan produk atau layanan melalui ulasan, rekomendasi, atau menampilkan produk dalam postingan mereka. 

Strategi ini bisa menjadi cara efektif untuk memperkenalkan produk atau layanan baru ke audiens dan meningkatkan brand awareness.

Namun, penting untuk memastikan bahwa influencer yang dipilih memiliki basis pengikut yang relevan dengan produk atau layanan yang akan dipromosikan.

Tidak semua influencer mematok harga tinggi untuk bantu pasarkan produk kamu. 

Kamu bisa bekerja sama dengan skala mikro yaitu influencer dengan jumlah followers 10.000 hingga 100.000.

Selain fee-nya lebih terjangkau, influencer micro juga lebih mudah untuk kamu ajak barter. 

Barter ini adalah ketika kamu memberikan beberapa produk secara gratis untuk di-post di halaman media sosialnya tanpa biaya tambahan. 

Baca Juga : Memanfaatkan Tools Digital Untuk Para Pelaku UMKM

5. Personal Branding Owner

Personal branding adalah proses pembentukan identitas pribadi dan reputasi seorang individu di masyarakat. 

Dalam hal ini, personal branding owner adalah personal branding yang dilakukan oleh pemilik bisnis atau pemimpin perusahaan. 

Ini mencakup membangun citra dan reputasi diri sebagai pemimpin dan menciptakan kesan yang baik di mata audiens dan pasar.

Personal branding owner bertujuan untuk :

• Membangun hubungan dan meningkatkan kredibilitas dengan audiens dan pasar.
• Membantu pemimpin mempromosikan mereka sendiri dan perusahaan sebagai pemimpin yang kompeten dan dapat dipercaya. 
• Membantu meningkatkan visibilitas dan mempermudah untuk menarik dan mempertahankan pelanggan dan talenta.

Untuk membangun personal branding yang efektif, pemimpin harus memperkuat reputasi dan membangun citra diri melalui aktivitas seperti mempublikasikan tulisan, berbicara di acara publik, dan membangun hubungan dengan audiens dan pasar. 

Mereka juga harus memastikan bahwa aksi dan ucapan mereka selaras dengan visi dan misi mereka sebagai pemimpin dan perusahaan.

Jika warganet melihat bahwa pemilik bisnisnya adalah seseorang yang dapat dipercaya, maka mereka akan lebih yakin untuk membeli produknya.

5. Live Shopping di E-commerce atau Media Sosial

Live streaming adalah strategi pemasaran yang menggunakan teknologi live streaming untuk menjual produk atau layanan. 

Dalam live streaming tersebut, perusahaan atau penjual menggunakan platform seperti Instagram Live, Facebook Live, atau platform live streaming lain untuk menjual produk atau layanan mereka secara langsung ke audiens.

Live streaming dapat memberikan kesempatan bagi perusahaan atau penjual untuk berinteraksi secara langsung dengan audiens dan mempromosikan produk atau layanan mereka. 

Ini juga membantu menciptakan kesempatan untuk menjawab pertanyaan audiens dan memberikan demo produk.

Live streaming jualan bisa menjadi cara efektif untuk meningkatkan engagement dengan audiens dan memperkenalkan produk atau layanan baru. 

Ini juga memungkinkan perusahaan atau penjual untuk mengukur respons audiens dan menyesuaikan strategi pemasaran mereka sesuai dengan hasil.

Semakin menarik live stream kamu, maka jumlah penontonnya akan semakin tinggi, sehingga exposure produk pun akan meningkat.

Baca Juga : Cara Sukses Membangun Sebuah Brand di Era Digital

Salah satu metode yang mudah dan praktis dalam mencatat penjualan adalah dengan menggunakan Aplikasi POS seperti Kasir Pintar

Kasir Pintar bisa mencatat setiap penjualan dari usahamu dan melakukan beberapa kegiatan seperti :

- Atur stok barang
- Mencatat berbagai macam metode transaksi penjualan
- Laporan usaha lengkap
- Manajemen Pelanggan (CRM)
- Manajemen Karyawan & Cabang Usaha dan masih banyak lagi

Kamu bisa Coba Gratis selama 30 Hari tanpa syarat, atau jika ingin mendapatkan fitur lengkap gunakanlah Kasir Pintar Pro.