Insight Bisnis / Jenis-jenis Konsumen dan Strategi untuk Menarik Perhatian Mereka!

Jenis-jenis Konsumen dan Strategi untuk Menarik Perhatian Mereka!

7 Agustus 2023 | marketing

Kasir Pintar

Jika Anda berkeinginan untuk sukses dalam menawarkan produk atau layanan yang menghasilkan peningkatan penjualan, penting bagi Anda untuk memiliki pemahaman yang mendalam mengenai berbagai tipe konsumen.

Tentu saja, terdapat beragam variasi dalam jenis konsumen yang ada.

Sebagai seorang penjual, Anda pasti akan berinteraksi dengan berbagai individu yang memiliki karakteristik yang berbeda.

Oleh karena itu, pengetahuan yang komprehensif mengenai tipe-tipe konsumen menjadi kunci dalam memberikan pelayanan yang optimal.

Jika Anda tidak mampu mengelompokkan tipe-tipe konsumen menjadi kategori yang berbeda, risiko kehilangan potensial pelanggan sangatlah nyata.

Anda tidak ingin calon pelanggan Anda beralih dan memutuskan untuk membeli produk atau layanan dari pesaing hanya karena pesaing tersebut tampak lebih cocok dengan preferensi mereka.

Oleh karena itu, penting untuk memiliki keterampilan dan layanan yang dapat menangani berbagai jenis pelanggan dengan baik.

Tipe-tipe Konsumen yang Harus Dikenali

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, terdapat beragam variasi konsumen dalam pasar. 

Apa sajakah bentuk-bentuk tipe konsumen tersebut? Diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Pelanggan Pendatang Baru

Salah satu kategori konsumen awal adalah pelanggan pendatang baru. 

Grup konsumen ini merujuk kepada individu yang baru pertama kali membeli produk atau layanan yang Anda tawarkan.

Pelanggan baru seringkali sedang berusaha memahami bagaimana cara menggunakan produk atau layanan yang telah mereka beli.

Karena itulah, mereka memerlukan arahan dan bimbingan dari pihak penjual. 

Untuk menangani hal ini, penting bagi Anda untuk memberikan pelayanan yang optimal.

Tawarkan petunjuk penggunaan produk atau layanan secara terperinci dan mudah dimengerti. 

Sertakan solusi untuk seluruh pertanyaan yang diajukan oleh pelanggan baru.

Berupaya menciptakan pengalaman berharga dan membuat mereka merasa dihargai sehingga mereka merasa puas dan kembali untuk pembelian berikutnya.

2. Calon Pembeli

Terdapat pula tipe konsumen yang dikenal sebagai calon pembeli. 

Segmen pelanggan ini mengarah pada mereka yang tengah mencari informasi mengenai produk atau layanan yang Anda tawarkan.

Sering kali, mereka sudah menunjukkan ketertarikan, tetapi belum mengambil keputusan pembelian. 

Ini memberikan peluang untuk membandingkan produk atau layanan Anda dengan pesaing.

Untuk menarik perhatian calon pembeli dan mendorong mereka untuk bertransaksi, penting bagi Anda untuk menyajikan tampilan produk atau layanan yang menarik.

Selain itu, perlu ditingkatkan pula pengembangan situs web dan kehadiran di media sosial guna merangsang minat pembelian.

Usahakan menciptakan pengalaman pelanggan yang positif agar mereka merasa yakin dan mantap saat mengambil keputusan pembelian.

3. Pemburu Diskon

Sesuai dengan namanya, tipe konsumen ini adalah para pemburu diskon yang terpikat oleh potongan harga atau penawaran menguntungkan lainnya.

Pelanggan yang tergolong dalam kategori ini jarang akan membeli produk atau layanan pada harga normal. 

Karena itu, mereka mungkin lebih menantang untuk dikelola oleh para penjual.

Namun, terdapat beberapa langkah yang dapat diambil untuk mendorong mereka kembali melakukan pembelian dan menjadikan mereka sebagai pelanggan setia.

Contohnya, Anda bisa membangun hubungan baik melalui interaksi langsung atau pelayanan pelanggan yang baik.

Selain itu, sampaikan nilai dari produk atau layanan Anda secara jelas untuk mengubah persepsi mereka dan mendorong keputusan pembelian.

4. Konsumen Peneliti

Kategori selanjutnya adalah konsumen peneliti. Grup pelanggan ini seringkali merupakan individu yang telah melakukan riset, membandingkan merek Anda dengan pesaing, dan menemukan pilihan terbaik.

Untuk menghindari agar mereka memilih pesaing, Anda dapat memperkuat merek Anda dengan bantuan testimoni yang meyakinkan.

Ulasan yang berasal dari pelanggan nyata dan memberikan bukti konkret cenderung lebih efektif daripada iklan merek.

Selain itu, Anda dapat menonjolkan fitur, fungsi, dan keunggulan lainnya dari merek Anda agar tercipta citra yang lebih superior dibandingkan dengan pesaing.

5. Konsumen Impulsif

Konsumen impulsif adalah mereka yang cenderung melakukan pembelian tanpa pertimbangan yang panjang. 

Ini adalah segmen pasar yang layak mendapat perhatian karena memiliki potensi yang besar.

Menurut Corporate Finance Institute, konsumen impulsif umumnya tidak terikat pada daftar belanjaan tertentu dan cenderung membeli produk secara tiba-tiba.

Tidak hanya itu, konsumen impulsif juga cenderung menerima rekomendasi produk secara sukarela.

Karena itu, penting bagi merek untuk memberikan pelayanan terbaik kepada tipe konsumen ini guna mempertahankan profit perusahaan.

Kebiasaan ini disebabkan oleh fakta bahwa konsumen tipe ini cenderung responsif terhadap tawaran peningkatan (up-selling) dan berpotensi menjadi pelanggan setia jika produk dan layanan melebihi ekspektasi dan keinginan mereka.

Baca Juga: 15 Taktik Untuk Mendorong Impulse Buying

6. Pelanggan Berpotensi Beralih

Salah satu varian tipe konsumen lainnya adalah mereka yang berpotensi untuk beralih.

Situasinya mencakup individu yang sebelumnya telah mengadopsi produk atau layanan sejenis, namun belum merasa puas sehingga mencari alternatif lain.

Artinya, pelanggan jenis ini tengah dalam posisi untuk bertransaksi dengan Anda dan meninggalkan pesaing.

Untuk mengatasi hal ini, Anda perlu menginspirasi keyakinan dalam diri pelanggan agar mereka termotivasi untuk berpindah ke produk atau layanan yang Anda tawarkan.

Dalam menghadapi segmen konsumen ini, disarankan untuk menganalisis dengan seksama produk atau layanan yang ditawarkan oleh pesaing.

Kemudian, fokuskan pada penyajian kelebihan dan unggulan yang dimiliki oleh merek Anda.

Sampaikan dengan jelas mengapa brand Anda lebih superior dibandingkan dengan pesaing.

Lakukan juga identifikasi terhadap kekhawatiran dan rintangan yang dihadapi pelanggan, lalu tawarkan solusi dalam bentuk produk atau layanan Anda.

7. Pelanggan Aktif

Pelanggan aktif merujuk pada konsumen yang secara aktif memanfaatkan produk atau layanan yang Anda tawarkan, meskipun belum sepenuhnya setia.

Namun, jika pesaing menawarkan produk atau layanan yang lebih menggoda, pelanggan ini berpotensi untuk beralih dan meninggalkan merek Anda.

Untuk mencegah hal ini terjadi, sangat penting untuk membangun hubungan yang erat dengan pelanggan. Lakukan interaksi dan keterlibatan dengan mereka.

Ciptakan pengalaman dan layanan pelanggan yang luar biasa, sebagaimana yang Anda lakukan terhadap pelanggan baru, sehingga mereka merasa nyaman dan enggan untuk mencari alternatif.

8. Pelanggan yang Dirujuk

Tipe pelanggan berikutnya adalah pelanggan yang dirujuk. Mereka berasal dari rekomendasi oleh salah satu pelanggan setia Anda.

Umumnya, pelanggan yang dirujuk memiliki pengetahuan yang terbatas mengenai produk atau layanan yang Anda tawarkan. 

Oleh karena itu, tugas Anda sebagai penjual adalah meyakinkan mereka untuk bertransaksi.

Untuk menghadapi segmen pelanggan ini, penting untuk memberikan informasi produk atau layanan secara rinci.

Tunjukkan sikap yang ramah dan profesional dalam memberikan pengalaman dan layanan yang memuaskan.

Terjalinlah interaksi dengan mereka untuk memahami apa yang diharapkan dari merek Anda.

9. Pelanggan Setia

Pelanggan setia merujuk pada konsumen yang secara berulang melakukan pembelian produk atau layanan dari Anda. 

Mereka memiliki peranan penting dalam menjaga pendapatan bisnis Anda.

Cobalah untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang membuat mereka tetap setia pada produk atau layanan Anda. 

Lanjutkan untuk membangun hubungan yang kuat agar mereka terus memilih merek Anda.

Selain itu, berikan penawaran eksklusif sebagai bentuk penghargaan kepada pelanggan setia guna mencegah mereka beralih ke pesaing.

Ajukan permohonan kepada mereka untuk memberikan ulasan mengenai produk atau layanan Anda, hal ini dapat menarik minat calon pelanggan lainnya.

Itulah berbagai tipe konsumen yang perlu Anda pahami beserta saran menghadapinya. Semoga sukses!

Baca Juga: Cara Analisa Pasar Bagi Pelaku UMKM

Salah satu metode yang mudah dan praktis dalam mencatat penjualan adalah dengan menggunakan Aplikasi POS seperti Kasir Pintar

Kasir Pintar bisa mencatat setiap penjualan dari usahamu dan melakukan beberapa kegiatan seperti :

- Atur stok barang
- Mencatat berbagai macam metode transaksi penjualan
- Laporan usaha lengkap
- Manajemen Pelanggan (CRM)
- Manajemen Karyawan & Cabang Usaha dan masih banyak lagi

Kamu bisa Coba Gratis selama 30 Hari tanpa syarat, atau jika ingin mendapatkan fitur lengkap gunakanlah Kasir Pintar Pro. 

Tag

#konsumen

Artikel Terkait

Kasir Pintar lazyload
Kasir Pintar

Mulai Bisnis
Bersama Kasir Pintar

Jalankan bisnis secara otomatis dengan
Aplikasi Kasir Pintar dan Coba Gratis selama
30 Hari tanpa syarat

Download Sekarang

Lihat Brosur