Point of Sales

Point of Sales / Manajemen Stok & Karyawan / Operator Produksi : Tugas, Kualifikasi dan Tanggung Jawabnya

Operator Produksi : Tugas, Kualifikasi dan Tanggung Jawabnya

10 Agustus 2022 | marketing

Apakah Kamu tau apa itu operator produksi? Profesi tersebut cukup banyak ditemui di Indonesia lho.

Beberapa industri perusahaan pasti membutuhkan seseorang yang kompeten dan memiliki kemampuan untuk menjalani tugas seorang operator produksi.

Operator produksi terdiri dari dua kata yaitu operator memiliki arti (seseorang mengoperasikan sesuatu biasanya berupa peralatan).

Kemudian kata produksi memiliki arti (mengubah bahan baku menjadi bahan jadi untuk menambah nilai barang).

Bagi Kamu yang ingin mengenal apa itu operator produksi lebih dalam, kami sarankan untuk membaca artikel berikut ini sampai selesai ya.

Setiap profesi pasti memiliki suatu tugas atau tanggung jawab yang mereka emban, dengan begitu kegiatan perusahaan bisa berjalan dengan baik.

Dengan bekerja bersama-sama dalam suatu perusahaan, maka masing-masing profesi memiliki tanggung jawab tersendiri yang membuat mereka memiliki peranan penting.

Tanpa adanya satu profesi saja, pasti akan langsung berdampak pada performa perusahaan.

Mengenal Apa Itu Operator Produksi

Dapat dikatakan jika profesi ini berkaitan langsung dengan pengontrolan proses produksi agar semuanya sesuai dengan target dan mencapai tujuan perusahaan.

Bagaimana jadinya jika tidak ada operator dalam perusahaan? maka tentu saja tidak ada yang memantau kegiatan produksi.

Sehingga hal ini tentunya juga akan berdampak buruk pada kinerja perusahaan, yang mana bisa jadi hasil produk akan menurun karena tidak mencapai target.

Kondisi tersebut akan bertambah buruk, jika ternyata banyak konsumen yang membutuhkan produk dari perusahaan kamu secepatnya.

Apa itu operator produksi? Sebuah profesi dengan peranan penting, dan memiliki tugas utama dalam memastikan semua proses operasional berjalan dengan lancar.

Pada dasarnya profesi ini memang bertugas menghandle pengolahan bahan baku hingga menjadi barang jadi.

Namun kini profesi tersebut juga menjadi salah satu pekerjaan yang mampu menampung banyak pekerja.

Karena hampir di seluruh ranah industri, posisi ini membutuhkan banyak pekerja.

Tugas dari Seorang Operator Produksi

Tentu saja kamu pasti penasaran bukan dengan tugas dari profesi ini? dan apa saja tugas yang akan dijalankan saat mengembang profesi tersebut?

Informasi ini tentunya sangat penting, karena kamu tidak bisa langsung menerapkan tugas yang diberi, apabila tidak sesuai dengan kompetensi dan skill.

1. Mengoperasikan mesin produksi

Salah satu tugasnya adalah mengoperasikan mesin produksi, dimana kamu harus menyalakan mesin, menjalankannya lalu memantau kinerja dari mesin tersebut, lalu mematikannya saat pekerjaan sudah selesai, ini merupakan tugas dasar dari profesi tersebut.

2. Briefing

Tugas berikutnya adalah briefing, dimana kamu akan memberi pengarahan kepada para pegawai mengenai tugas yang akan mereka jalankan dalam kegiatan operasional.

Briefing dilaksanakan pada awal sebelum pekerjaan dimulai, dan sifatnya wajib untuk menjalani kegiatan operasional.

Saat kamu melakukan pengarahan kepada para pegawai, maka kamu juga perlu memberi pemahaman kepada mereka mengenai rencana kerja, target, pembagian tempat kerja, evaluasi pekerjaan sebelumnya hingga pembagian tugas secara sistematis.

3. Memastikan produktivitas terjaga

Tugas lainnya seorang operator produksi adalah memastikan produktivitas terjaga, dimana kamu akan memantau jumlah bahan baku, proses produksi hingga kinerja karyawan.

Kamu juga perlu memastikan semuanya terkendali, agar tidak ada pekerja yang berkurang produktivitasnya.

4. Menjaga Kualitas Produksi

Selain itu kamu juga perlu menjaga kualitas produksi, agar semuanya sesuai SOP dan menghasilkan produk yang baik.

Apabila semua pihak mampu memenuhi standar yang telah ditentukan perusahaan, maka kredibilitas perusahaan juga akan meningkat nantinya.

Karena kegiatan operasional berkaitan langsung dengan profesi ini, akan lebih baik jika pembaca bisa mengenal dengan baik kegiatan produksi dalam suatu perusahaan.

Kualifikasi Operator Produksi yang Perlu Dipahami

Setidaknya kini kamu sudah mengenal apa itu operator produksi, dan bagaimana tugas yang akan diemban dalam suatu perusahaan.

Sebelum terjun ke pekerjaan ini, ada baiknya jika kamu tidak hanya mempersiapkan diri namun juga memenuhi kriteria yang biasa diperlukan perusahaan.

Biasanya pada standar pendidikan seorang operator, batas minimal pendidikan adalah SMA atau SMK dan sederajat.

Kamu bisa memulai profesi ini tanpa ada pengalaman kerja, namun akan lebih baik jika memiliki pengalaman setidaknya selama 1 tahun.

Selain itu pastikan bahwa diri kamu dalam kondisi sehat baik jasmani maupun rohani, serta cek kesehatan tubuh dan mata, untuk memastikan bahwa kamu tidak buta warna dan memiliki imun tubuh yang baik, karena seringkali pekerjaan ini membutuhkan kekuatan fisik.

Kriteria lainnya dalam apa itu operator produksi adalah, tinggi badan minimal 165 cm untuk pria dan 150 cm untuk tinggi badan wanita.

Selain itu mampu bekerja dalam tekanan serta dapat mencapai target, yang telah ditentukan oleh perusahaan.

Seorang operator produksi tidak selalu bekerja secara individu, ada kalanya juga kamu akan ditempatkan dalam sebuah tim, sehingga pastikan bisa bekerjasama dalam tim dengan baik.

Selain itu inisiatif kerja sangat dibutuhkan, jangan menunggu disuruh dulu.

Profesi ini biasanya juga memiliki waktu kerja secara bergantian dalam waktu tertentu, kamu akan mendapat shift pada waktu tertentu kemudian bergantian dengan rekan kerja lainnya.

Hal ini juga membuatmu harus cermat, dalam bekerjasama dengan rekan dalam pembagian waktu.

Apabila sewaktu-waktu rekan kerja tidak bisa hadir pada shift tersebut, akan lebih baik jika kamu dan rekan kerja lain bisa saling mem-backup satu sama lain, agar tidak ada kekosongan pada tugas operator produksi.

Tanggung Jawab Operator Produksi

Tentu saja setiap profesi memiliki tanggung jawab masing-masing, yang saling berkaitan satu sama lain.

Operator sendiri memiliki peran penting dalam berbagai aspek, bagi kamu yang berminat untuk terjun ke dalam profesi ini, berikut tanggung jawab yang dimilikinya.

1. Membuat Laporan

Setelah mengetahui apa itu operator produksi, maka perlu mengetahui juga tanggung jawab yang diembannya yaitu membuat laporan mengenai informasi jenis produk yang dihasilkan, waktu lembur setiap pegawai, serta kuantitas produksi yang dicapai.

Dalam periode waktu tertentu, profesi ini wajib membuat laporan tersebut yang nantinya akan berguna bagi accounting produksi sebagai bahan analisa perusahaan.

2. Bekerja Sesuai Target

Seorang operator juga perlu memastikan setiap pegawai bekerja sesuai target, setiap perusahaan pasti memiliki target yang perlu dicapai harian, mingguan, bulanan hingga periode tertentu dan inilah yang menjadi pegangan bagi profesi operator produksi.

Dimana mereka harus memastikan, bahwa setiap pegawai bisa memenuhi target, apabila terjadi kelalaian yang ditemukan dalam menjalani tugas.

Tentu saja hal tersebut akan mempengaruhi lini produksi dan akan berdampak pada kredibilitas perusahaan.

3. Bertanggung Jawab dalam Pergantian Shift

Mengenal apa itu operator produksi memang penting, karena kamu perlu memahami profesi ini lebih dalam lagi jika ingin terjun ke dalamnya.

Salah satu tanggung jawab dari profesi tersebut adalah bertanggungjawab dalam pergantian shift, dimana kamu yang akan memberi informasi.

Skema shift dalam kegiatan produksi sangat lumrah, dalam penggunaan mesin misalnya, satu mesin bisa dikendalikan dua sampai tiga orang dalam waktu berbeda.

Tujuannya yakni untuk mencegah pegawai salah menggunakan mesin pada waktu tertentu.

Di sini tugas kamu adalah memberikan informasi itu, yang mencakup : perubahan rencana, target, kendala hingga deskripsi pekerjaan yang akan mereka laksanakan nantinya.

Setidaknya kini kamu sudah bisa memahami, bagaimana suatu profesi memiliki peranan juga tugas yang sangat penting bagi perusahaan, bukan?

Nah setelah mengenal apa itu operator produksi? Mungkin sekarang kamu bisa menekuni profesi tersebut dan melebarkan karir.

Jangan lupa untuk selalu gunakan aplikasi POS Kasir Pintar untuk melakukan setiap pencatatan bisnis kamu.

Kasir Pintar bisa mencatat setiap penjualan dari usahamu dan melakukan beberapa kegiatan seperti :